[Semarang]-Mahasiswa Universitas Diponegoro meraih juara dalam ajang Festival Seni Islami III se-Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) 2017 yang diselenggarakan Universitas Sains Al Qur’an (Unsiq) di Wonosobo.
Adalah Mochamad Saiyyidal Achirin, Mahasiswa Kimia angkatan 2016 meraih juara 2 di cabang Musabaqoh Hifdzil Qur’an (MHQ) 1 Juz dan Tilawah yang digelar pada 29-30 April 2017.
Acara ini merupakan acara rutin setiap tahun dari UKM Ikatan Parade Qori-Qoriah, Shalawat dan Hafidz (IPQOSH) dan diikuti oleh para santri dan mahasiswa delegasi dari Universitas se-Jawa Tengah dan DIY Seperti UNNES, UIN Walisongo, UPGRIS, dan UNDIP.
Anak ke 8 dari pasangan M. Zaini Masykur dan Siti Mahmudah ini sebelumnya juga menyabet 2 juara sekaligus dalam ajang MTQ Mahasiswa Tingkat Regional UNDIP, kemarin (19/3) yaitu Juara 1 MTQ cabang lomba Hifdzil 5 Juz dan Juara 1 MTQ cabang lomba Tilawah.
Keberhasilan Achirin ini tidak terlepas dari perjuangan dan dukungan dari keluarga terutama kedua orangtuanya. Saat ditemui, Achirin mengaku bahwa karena dukungan dan bimbingan dari kedua orangtuanya sejak kecil bisa mengantarkannya pada titik ini. “Saya memutuskan untuk menjadi Hafidz dan Qori’ sejak SD kelas 6 , karena sejak saat itu Saya mulai meraih prestasi yang menurut Saya cukup membanggakan yakni juara 1 Tartil SD atau MI putra tingkat Jateng di Demak, selain itu sejak kecil alhamdulillah Saya telah mendapatkan bimbingan intensif dari seluruh kakak Saya dan terutama bimbingan kedua orang tua karena kedua orang tua Saya yang dulu juga seorang qori’ dan qiro’ah level Provinsi Jateng, sehingga Saya dengan lebih cepat dan lebih mudah untuk belajar Tilawah sekaligus Tahfidzul Qur’an. Kemudian di masa SMP sampai dengan MA, Saya juga mengikuti bimbingan MTQ di sekolah Saya sehingga hal itu dapat memacu semangat belajar Tilawah Saya dengan adanya Ustadz yang baru dan cukup berpengalaman, seperti Ustadz H. M. Ruhani dari Demak sebagai Qori Internasional Asean, kemudian ada juga qori’ lokal Pati seperti Ustadz Mushlih”, ungkapnya. “Namun, yang paling memberikan peran sangat besar terhadap potensi Saya pribadi tak lain yaitu bimbingan kedua orang tua Saya sendiri“, tambahnya. (Polimer, Yr)
